Selasa, 04 Februari 2020

7 Kesalahan Fatal Bisnis Pengusaha Pemula

Semangat pagi sobat GKDB. Pekan ini kita bakal share kesalahan-kesalahan yang dilakukan pebisnis pemula. Jika biasanya para motivator memberikan motivasi sebagai gas melakukan bisnis, maka tips ini sebagai rem dalam mengemudikan bisnis. Tips ini diambil dari bukunya Dewa Eka Prayoga berjudul 7 Kesalahan Bisnis Pengusaha Pemula, diambil dari kisah nyata sehingga benar-benar teruji kebenarannya. Baiklah, langsung aja kita cus ke materinya.

Menurut Dewa Eka, Sebagian besar kecelakaan mobil bukan karena gasnya yang tidak jalan, melainkan karena remnya yang blong, atau karena tidak mengikuti rambu-rambu… Karena terlalu semangat menancap gas, seringkali kita lupa mengerem dan melanggar rambu-rambu yang ada, hingga pada akhirnya terjadi kecelakaan dan memakan banyak korban. Begitupun dalam bisnis, tanpa tahu kapan harus mengerem dan tidak taat pada ‘rambu-rambu’ yang ada, bisa jadi Anda mengalami kecelakaan bisnis. Hati-hati, jangan sampai itu terjadi.

Apa aja 7 Kesalahan Fatal itu? Ini diaa..

#1 Asal Action  #2 Ikut-Ikutan #3 Gampang Percaya #4 Ingin Cepat #5 Banyak Gaya #6 Mudah Hutang #7 Buta Finansial. Yuk kita kenali satu-satu.

#1 Asal Action

Sumber : 7 Kesalahan Bisnis Pengusaha Pemula

Menurut Dewa, banyak action itu bagus. Tapi kalau asal action saja tanpa ada ilmunya, sama saja dengan bunuh diri. Banyak motivator yang memberikan tips-tips bisnis, tapi Sobat juga perlu  berhati-hatil, bisnis tak selalu berujung manis, seperti yang sering diceritakan saat seminar-seminar.

“Jadi Pengusaha itu ada ilmunya. Jangan hanya sekedar action, action, dan action. Asal action hanya akan membuatmu gagal”

Katanya, seorang pengusaha itu harus peka terhadap peluang. Jika memang ada peluang bagus, AMBIL! Seringkali kita mengalami situasi yang demikian. Merasa ada peluang bagus, kita langsung ambil, tanpa pernah berpikir panjang. Inilah yang dinamakan dengan bermain emosi, bukan intelektual. “Business is not emotional sport, business is intellectual sport”

Perlu Mentor? Perlu…

Belajar memang bisa dari siapa saja, tapi meminta pendapat harus dari orang yang berpengalaman. Orang yang hanya mengandalkan ilmu tapi minim pengalaman akan memberikan saran yang menyesatkan! Inilah tugas mentor. Syarat mentor itu Sudah pernah mengalami Bidang bisnisnya sama Terbukti berhasil

Lalu Cara Memulai Bisnis Bagaimana?
“Rencanakan Actionmu, Actionkan Rencanamu.  Mimpi sebesar-besarnya, Rencana seperlunya, Action sebanyak-banyaknya, Doa sekuat-kuatnya” –Dewa Eka Prayoga

#2 Ikut-Ikutan

Sumber :7 Kesalahan Bisnis Pengusaha Pemula

Sobat mungkin pernah melihat suatu bisnis tiba-tiba meledak dan banyak yang mengikuti, eh ternyata tidak sesukses orang lain yang diikuti. Itu karena alasan ikut-ikutan.“Berbisnislah dengan penuh hasrat. Jangan hanya ikut-ikutan doang!”
ada dua jenis binis ikut-ikutan, yaitu
1. Jadi pengusahanya hanya yang ikut-ikutan, atau
2. Jenis bisnisnya yang ikut-ikutan

Ikut-ikutan tentu boleh…. Sangat boleh. Tidak ada yang melarangnya. Selama kita mampu, memahami seluk beluk bisnisnya, sesuai hasrat kita, dan memang menghasilkan. Karena itu, mari cek niat.

“Kalau niatnya bagus, hasilnya PASTI bagus… Kalau niatnya jelek, hasilnya PASTI jelek…” Selain cek niat, cek juga pondasi hati. 

Bisnis ikut-ikutan itu tidak dibekali dengan pondasi hati yang kuat. Sobat bisa cek, ciri-cirinya iIkut-ikutan trend,diawali dari hutang, tidak sabaran, ingin cepat kaya, fokus pada modal, mengabaikan manfaat, dan fokus dapatkan uang. Jika pondasi hati yang dibangun seperti itu, jangan berharap bisnis akan bertahan lama.

Jika pondasi hati ini kita bangun sejak dini, maka apapun masalahnya, kita akan tegar dan senantiasa tersenyum. 

Kenapa? Karena kita akan menganggap bahwa tidak ada masalah, yang ada hanya tantangan, tidak ada masalah, yang ada hanya cermin. cermin untuk senantiasa meningkatkan kapasitas diri kita, tidak akan muncul masalah, jika diri kita tidak bermasalah, maka evaluasilah, tidak ada masalah yang besar, karena kita masih memiliki allah yang maha besar

“Guru kehidupan terbaik adalah pengalaman dan kegagalan. Menjadi pengusaha adalah pilihan, bukan pelarian, apalagi balas dendam. Jika bisnis hanya dijadikan sebagai alat pencetak uang saja, maka bisnis akan jadi alat untuk memperalat uang. Berbisnis itu bukan masalah ide bagus atau tidak. Bisnis itu masalah kompetensi si owner. Bukan fokus pada produknya, tapi fokus pada bisnisnya. Begitu banyak orang Indonesia yang fokusnya hanya pada produk, membuat produk yang bagus, tapi tidak bisa menjualnya dan tidak bisa menemukan pasar yang tepat, pada akhirnya orang orang seperti ini tidak bisa berbisnis. Kalaupun berbisnis, bisnisnya tidak akan kemana-mana, hanya berjalan di tempat. Jadi, jangan memikirkan keuntungan. Berbisnislah karena Anda menyukai bisnis tersebut maka uang akan mengalir dengan sendirinya… namun, ingin saja tidak cukup, Anda harus berkomitmen… Komitmen saja tidak cukup, Anda harus berjanji…
Dewa Eka Prayoga

#3 Gampang Percaya

Sumber : 7 Kesalahan Bisnis Pengusaha Pemula

Menurut Dewa, membangun kepercayaan butuh waktu beberapa tahun, tapi menghancurkannya hanya butuh waktu 1 detik. Jika kita ingin melakukan sistemasi bisnis, kita harus percaya pada tim dan karyawan kita. Itu memang benar. Tapi bukan berarti kita harus percaya 100% kepada mereka. Apalagi bagi kita yang baru mulai bisnis, jangan terlalu GAMPANG PERCAYA pada orang. Ini bisa jadi kesalahan fatal…
        Kenali siapa pun yang akan melakukan kerja sama bisnis atau menjadi karyawan
        Kalau memang untuk kerjasama bisnis, cek reputasinya.
        Jika melakukan perjanjian binsis, cek dokumennya. Jangan karena pertemanan/ persaudaraan, tidak disertai dokumen pernjanjian hitam di atas putih.
        Untuk mencari karyawan, cek perusahaan lamanya
        Buat perjanjian, kalau bisa dalam membuat surat perjanjian itu menggunakan notaris karena notaris memiliki kewajiban untuk

#4 Ingin Cepat

Sumber : 7 Kesalahan Bisnis Pengusaha Pemula

“Segala sesuatu yang diraih dengan cepat akan berakhir dengan cepat”
Contoh Bisnis Ingin Cepat:

Baru Buka, Langsung Rekrut Karyawan
1. “Business is about owner mindset”. Bisnis itu masalah pemikiran owner. Kalau ownernya saja belum tahu seluk beluk bisnis di lapangan dan langsung mempekerjakan karyawan, kita akan mudah dibohongi karyawan kita.
2. Bisnisnya kan baru buka, otomatis kondisi bisnis belum stabil. Cashflownya belum jelas, penjualannya pun belum jelas. Jadi dari mana kita mendapatkan uang untuk menggaji karyawan? Sedangkan yang namanya gaji itu tetap, pasti.

Baru Buka, Langsung Sistemasi
“Melakukan sistemasi saat bisnis baru buka sama saja dengan MENSISTEMASI KEGAGALAN”

Baru Buka, Langsung Buka Cabang
Kecepatan itu membunuh, daya tahan (kesabaran) adalah segalanya. Ingat, segala sesuatu yang diraih dengan cepat, akan berakhir dengan cepat. Mungkin dari luarnya saja terlihat besar, tapi nyatanya di dalamnya keropos. Hati-hati…

Ingin Cepat Kaya Tanpa Kesabaran
Bisnis adalah proses. Yang namanya proses itu bertahap, tidak langsung, dan tentu butuh waktu. Berikut adalah tahapan-tahapan dalam bisnis:

Sebenarnya, ketika kita berbisnis, kita bukan menjual produk. Semakin kita berusaha menjual produk, semakin sulit untuk mendapatkan hasil yang diharapkan. Kenapa? Karena sesungguhnya yang kita jual adalah value. “Kita bukan jual PRODUK, tapi kita jual VALUE”.
Value it dream (mimpi konsumen), need (kebutuhan konsumen), dan pain (menyelesaikan masalah konsumen)

#5 Banyak Gaya

Sumber :7 Kesalahan Bisnis Pengusaha Pemula

Kesalahan fatal ini biasanya dilakukan oleh pengusaha yang sudah ‘MERASA SUKSES’ dengan bisnisnya. Karena sudah merasa sukses, akhirnya ia ubah penampilannya dan gaya hidupnya. Mobil mewah, rumah megah, gaya hidup WAH, dan sebagainya. Beberapa cirri banyak gaya di antaranya:

        Sombong!
        Membeli Kemewahan dengan Uang Perusahaan
        Orang Kaya Abal-Abal

Sukses itu tidak sama dengan kelihatan sukses… Kaya itu tidak sama dengan kelihatan kaya…

Apa yang harus dilakukan? Sederhana!
“Hal sederhana itu jauh lebih membahagiakan. Dan ternyata yang bahagia itu adalah hal yang sederhana. Kunci sederhana itu memenuhi keperluan dengan apa yang ada, bukan mengada-adakan yang tidak perlu” Dewa Eka Prayoga

#6 Mudah Hutang

Sumber :7 Kesalahan Bisnis Pengusaha Pemula

Awal-awalnya mungkin karena memang nggak ada modal, akhirnya terpaksa hutang. Tapi lama kelamaan menjadi kebiasaan. Hingga terbentuk mental MUDAH HUTANG…

Penyebab Hutang itu setidaknya ada 3,
1. UNDER EARNING.  Ini terjadi karena penghasilan mereka yang terlalu kecil dibandingkan pengeluaran untuk kebutuhannya sehari-hari.
2. OVER SPENDING. Boros! Mereka yang memiliki penghasilan yang cukup tapi pengeluarannya pun cukup besar.
3. UN-EXPECTED EVENT. Ini terjadi di luar kontrol dirinya. Biasanya terjadi karena kecelakaan dan sesuatu yang tidak diduga-duga, seperti kecolongan, ditipu teman, kebanjiran, longsor, dan lain-lain. Karena sesuatu yang tidak diduga-duga itu, mereka harus terpaksa berhutang karena harus menanggung kerugian tersebut.

Ciri yang gampang ngutang itu gampang goring rekening, gampang gesek kartu kredit, dan suka membuat ilusi kekayaan.

Jika Sobat punya hutang usaha, Dewa Eka menyarankan cara bayar utang sebagai berikut.
Membayar hutang dari uang hasil bisnis, free cash!
Membayar hutang dari alokasi penghasilan
Sabar, berproses
Terus bergerak, keep moving!
Lunasi, lunasi, lunasi! Hutang harus lunas

#7 Buta Finansial

Sumber : 7 Kesalahan Bisnis Pengusaha Pemula

Buta Finansial terdiri dari
Salah mendefinisikan UANG
Tidak memiliki definisi yang jelas tentang BEBAS FINANSIAL
Bingung mendapatkan MODAL
Tidak paham ISTILAH-ISTILAH KEUANGAN
Tidak bisa membuat LAPORAN KEUANGAN
Mencampur-adukkan KEUANGAN PRIBADI DAN BISNIS
Salah kelola ASET dan KEWAJIBAN
Salah mindset tentang OMSET
Tidak paham pentingnya CASHFLOW

Penjelasannya sebagai berikut.
“Uang bukanlah penyebab, uang adalah alat tukar, yang berasal
dari sebuah ide.
Bebas finansial hanya bisa tercapai jika kita memiliki kartu AS:
• Kerja KerAS
• Kerjas CerdAS
• Kerjas TuntAS
• Kerja IkhlAS
“Bisnis yang HANYA menghasilkan uang adalah jenis bisnis yang menyedihkan”. Berpikir dulu ASET nya, baru berpikir modal! Kalau asetnya sudah ada, kita nggak butuh modal!

Campur-Campur Uang (Antara Uang Pribadi dengan Uang Bisnis
Pertama, si owner tidak bisa mengendalikan keinginan belanjanya dan terus menghabiskan keuangan perusahaan, alias BOROS.  Kedua, uang pribadi si owner terus dikuras untuk kepentingan bisnisnya, alias INJEK UANG terus-terusan dalam bisnisnya.

Rumus bisbis:
OMSET = SALES.  OMSET bukan KEUNTUNGAN
PROFIT = OMSET – COST
ASET adalah apapun yang bisa memberi tambahan pendapatan…
LIABILITAS adalah apapun yang memberi beban pada perusahaan untuk mengeluarkan biaya setiap bulannya…

 “Cashflow lancar, profit tinggal mengikuti. Sebaliknya, profit lancar, cashflow belum tentu mengikuti”

Kalau Cash ada, Profit nggak ada, bisnis Anda masih bisa jalan…. Tapi kalau Profit ada, Cash nggak ada, bisnis Anda mati…. Apa bedanya profit dan cash?
• Profit itu teori, Cash itu nyata
• Profit itu di atas kertas, Cash itu di dalam rekening
• Profit itu di laporan keuangan, Cash itu di kantong kita
• Profit itu nggak bisa dipakai, Cash itu bisa dipakai
Ketika Anda mendapatkan Omset, pastikan ada Profitnya…
Ketika Anda mendapatkan Profit, pastikan ada Cashnya….
Sekian dulu informasinya. Info lebih lanjut silakan buka terus Grosir Kaos Distro Bandung
WA : 085704265846
IG : grosirkaosdistrobdg1
FB : kaosdistromurahbandung1